Moskow Jadi Destinasi Favorit, Intip Deretan Wisatanya
Inariscorp.co.id – Jakarta. PT Manna Indonesia Group dan INARIS International Corporation
Pelancong Indonesia yang hendak liburan sepertinya harus mulai memasukan Moskow, Rusia, sebagai salah satu destinasi wisata pilihan. Ke depannya akan semakin banyak kemudahan bagi masyarakat Indonesia untuk dapat menginjakkan kakinya di Moskow.
Berbagai kemudahan itu muncul setelah adanya berbagai kerja sama antara perusahaan-perusahaan di Indonesia dengan perusahaan-perusahaan di Moskow. Yang teranyar ialah kerja sama antara PT Manna Indonesia Group & INARIS International Corporation dengan Fun & Sun Travel Agency dari Moskow, Rusia. Kerja sama keduanya terjalin lewat acara roadshow Moscow City Tourism yang diadakan di hotel JW Marriott, Kuningan, Indonesia.
Acara tersebut dibuka oleh H.E. Lyudmila Vorobieva, Duta Besar Federasi Rusia untuk Republik Indonesia dan dihadiri oleh Bulat Nurmukhanov, Kepala Divisi Hubungan Internasional Komite Pariwisata Kota Moskow, hingga perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Andhika Permata.
1. Mengapa Moskow jadi destinasi wisata favorit?
Di atas kertas, Moskow tengah mencuri perhatian wisatawan dari seluruh dunia. Pada paruh pertama tahun ini, lebih dari 10,3 juta pelancong mengunjungi ibu kota Rusia. Di sana, wisatawan tertarik dengan arsitektur, pameran museum yang langka, makanan lezat, dan banyak tempat untuk rekreasi keluarga.
Di sisi lain, ibu kota Rusia adalah salah satu kota metropolitan paling hijau di dunia, di mana ruang hijaunya mencakup sekitar 50 persen wilayah kota.
Tak hanya itu, penduduk dan pengunjung Moskow memiliki akses ke jalur ekologi, zona alami yang luas, serta fasilitas olahraga di taman, gelanggang es, tubing dan kereta luncur, bahkan ski alpen dan snowboarding.
Di Moskow juga ada lebih dari 400 museum dan ruang pameran, 250 teater dan ruang konser, serta sejumlah besar program festival yang siap menyambut para pecinta budaya.
Museum-museum di ibu kota kerap kali menampilkan karya seni lukis nasional dan dunia. Galeri Tretyakov, misalnya, pernah memamerkan karya-karya master terkenal dunia seperti Valentin Serov, Nikolai Roerich, Marc Chagall, dan Kazimir Malevich.
2. Ada pusat informasi untuk memudahkan wisatawan
3. Pelancong Indonesia bisa ajukan visa elektronik
Sejak 1 Agustus 2023, mengatur perjalanan ke Moskow menjadi lebih mudah, karena wisatawan dari Indonesia dan 54 negara lain dapat mengajukan visa elektronik ke Rusia, dengan berbagai keunggulannya dibandingkan visa tradisional.
Pemohon visa tak perlu pergi ke konsulat atau kedutaan untuk mengajukan permohonan, dan satu-satunya dokumen yang diperlukan adalah foto digital diri dan pindaian halaman data paspor.
Untuk mendapatkan visa elektronik, pemohon harus mengisi aplikasi di situs resmi Kementerian Luar Negeri Rusia selambat-lambatnya empat hari kalender sebelum perjalanan yang direncanakan. Masa berlaku visa elektronik adalah 60 hari, sejak tanggal penerbitannya, dan pelancong dapat tinggal di Rusia selama 16 hari.
4. Indonesia-Rusia akan bertukar budaya
Menurut Hanzela Calista Kusumamenggala CEO Manna Indonesia Group and Inaris International, ada tiga paket wisata yang hadir setelah kerja sama antara perusahaannya dengan Fun & Sun Travel Agency dari Moskow, Rusia.
Yang pertama ialah Paket Umroh Plus ke Moskow dan Tatarstan (Kazan); kemudian Paket Wisata Reguler ke Moskow dan Tatarstan (Kazan); juga Paket Wisata Wanita ke Moskow, Tatarstan (Kazan).
“Acara ini menawarkan lebih dari sekedar mempererat kerja sama pariwisata antara Indonesia dan Rusia, kami juga ingin bertukar budaya antara kedua negara dengan mempersembahkan penari anak Bali untuk delegasi Rusia oleh Sanggar Saraswati, dan menghadirkan paduan suara anak-anak dari Jakarta Philharmonic Orchestra,” kata dia, dalam siaran pers yang diterima IDN Times, Rabu (29/11/2023).
Tak hanya itu, lanjut Hanzela, ada pula fashion show dari Willson Willim yang sedang menjadi tren saat ini dengan gaya pemeran film Gadis Kretek.
“Acara ini benar-benar menunjukkan perpaduan pariwisata dan budaya antara Indonesia dan Rusia, hingga dapat menarik minat generasi muda,” tuturnya.
Sumber lain : IDN Times | News